[REVIEW] Bolt ZTE VS9820

Hingga saat ini, Bolt masih menjadi satu-satunya pemain di ranah jaringan 4G LTE di Indonesia. Meski beberapa waktu lalu sempat menuai protes akibat harga kuota internetnya dinaikkan secara diam-diam, Bolt tetaplah salah satu pemain baru yang patut diperhitungkan.
Hal tersebut tentu didukung dengan kehadiran dua buah smartphone yang dinamakan “Bolt Powerphone” yang diluncurkan pada Agustus lalu, yaitu IVO V5 dan ZTE V9820. Saat meluncurkan Powerphone-nya tersebut, Bolt mengungkapkan bahwa produk tersebut dibuat untuk meningkatkan jumlah pelanggannya.
Kami sempat menguji performa salah satu seri Bolt Powerphone lain, yakni IVO V5. Ketika itu, kami mempunyai kesimpulan bahwa smartphone karya anak bangsa tersebut cukup pantas untuk Anda beli. Namun, bagaimana dengan ZTE V9820? Simak ulasannya berikut ini.

Layarnya buram di luar ruangan

Menggenggam smartphone besutan ZTE ini, kami merasa ia cukup kokoh. Namun, kami merasa ia lumayan berat untuk sebuah smartphone berlayar 5 inci. Oh ya, V9820 sendiri berdimensi 14,7 x 7,1 x 0,98 cm dengan bobot 172 gram. Cukup berat, bukan?
ZTE mendesain smartphone berdesain candybar ini dengan sudut yang amat landai. Ada dua warna yang dimilikinya, yakni hitam dan putih. Namun, unit review yang kami dapatkan berwarna putih dengan list berwarna perak.
Ia memiliki tiga buah tombol kapasitif yang terletak di bawah layar. Tombol tersebut adalah back, home, dan menu. Menekan tombol menu, Anda dapat menemukan opsi Wallpaper, Manage Apps, dan System Settings. Namun, jika Anda men-tap tombol ini dan tahan selama sekitar dua detik, Anda dapat mengakses menu Recent Apps. Apa yang terjadi jika Anda men-tap tombol home dan tahan selama dua detik? Anda akan diajak untuk membuka aplikasi Google Search – atau Google Now jika sudah diatur tentunya. Namun berbeda dengan dua soft key tersebut, gesture tap dan tahan ini tidak dapat diaplikasikan pada tombol back.
Selain tiga buah tombol, Anda juga akan menemukan kamera depan, sebuah speaker, dan sensor proximity di bagian depan. ZTE meletakkan slot micro USB dan tombol volume pada sisi kiri, sedangkan pada sisi kanan terdapat tombol power. Penutup belakang smartphone ini dapat dibuka. Cara membukanya tidak dibuat sulit oleh ZTE. Pasalnya, mereka memberi celah untuk ujung kuku atau jari pada sudut sebelah kanan.
Membuka penutup belakangnya, Anda akan menemukan baterai 2.300 mAh yang dapat dilepas. Selain itu, ZTE menyisipkan dua buah slot SIM Card dan sebuah slot microSD. V9820 sendiri sanggup mendukung microSD hingga 32 GB. Jadi, Anda tak akan kehabisan ruang untuk menyimpan data-data. Oh ya, pada bagian belakangnya sendiri terdapat kamera belakang, sebuah LED flash, logo ZTE dan Bolt, serta sebuah speaker yang menggunakan teknologi Dolby.
Speaker tersebut adalah salah keunggulan yang dimiliki V9820. Suara yang dihasilkan cukup jelas dan enak didengar. Dukungan Dolby juga tampak pada aplikasi equalizer yang dimiliki smartphone ini. Dengannya, suara yang didengarkan dengan bantuan earphone terdengar sangat baik. Anda juga bisa mengubah setting-an sesuai selera.
Untuk lebih jelasnya, Anda bisa melihat detail bentuk ZTE V9820 pada foto-foto berikut ini.
Kini, kami beralih ke sektor layar. V9820 menggunakan layar 5 inci dengan resolusi 1280x720p. Melihat sekilas, kami merasa layar ini cukup mumpuni untuk menemani Anda dengan mampu menampilkan gambar dengan cahaya yang cukup dan sanggup “mengeluarkan” warna dengan ciamik.
Namun, hal tersebut hanya terjadi jika Anda berada di dalam ruangan. Mengapa? Karena kualitas layarnya akan turun drastis menjadi buram jika digunakan di luar ruangan di bawah terik sinar matahari. Meskipun begitu, layarnya cukup responsif untuk mendukung kinerja Anda.

Didukung prosesor quad core

Jika sebelumnya membahas bentuk dan tampilannya, kini kami akan berganti topik dengan membahas jeroannya. Sebelumnya, kami akan menyajikan spesifikasi ZTE V9820 terebih dahulu:
Dilihat dari spesifikasinya, smartphone berbanderol Rp 3,1 juta ini cukup mumpuni dengan penyematan prosesor Snapdragon 400 quad core 1,2 GHz. Kapasitas RAM-nya juga cukup lega dengan total 2 GB. Selain itu, ZTE juga memberikan kapasitas memori internal sebesar 8 GB yang masih bisa ditambah dengan microSD hingga 32 GB.
Untuk urusan grafis, ZTE menyisipkan chip Adreno 305. Dengan bantuannya, Anda dapat memainkan game seperti Real Racing 3, Spider-Man Unlimited, bahkan salah satu game terpopuler, yakni Clash of Clans. Hanya saja, meskipun bisa memainkan semua game tersebut, smartphone ini sedikit menyebalkan karena beberapa kali terjadi lag ketika memainkannya.
Kami sempat melakukan benchmark dengan aplikasi AnTuTu Benchmark. Ini hasilnya:
ZTE-V9820-Bolt-Powerphone-Antutu-screenshot
Hasilnya memang tidak menyentuh angka 20 ribuan, bahkan angkanya masih di bawah beberapa smartphone yang notabene telah diluncurkan beberapa tahun sebelumnya.
Kini, kami akan melihat sektor kamera yang ditawarkan smartphone ini. Ia memiliki kamera belakang yang cukup bertenaga dengan resolusi 13 megapiksel. Selain itu, terdapat pula kamera depan yang mempunyai resolusi 2 megapiksel. Bicara mengenai fiturnya, kami cukup terkesan dengan V9820. Ia menawarkan fitur autofokus dan HDR. Kamera belakangnya pun didukung dengan ketersediaan lampu LED flash. Namun, kami sama sekali tak terkesan dengan hasil jepretan menggunakan kamera depannya.
Penasaran dengan hasil fotonya? Simak di bawah ini:
Kesimpulan
Tak ada gading yang tak retak. Dengan harga Rp 3,1 juta, V9820 sepertinya diplot menjadi Bolt Powerphone flagship ketimbang saudaranya IVO V5. Namun, dengan harga yang mencapai 3 jutaan itu, kami berharap dapat menemukan sesuatu yang “wow” pada smartphone ini. Sesuatu yang tidak kami temukan setelah menggunakannya selama kurang lebih seminggu.
Otak yang digunakannya terhitung keluaran lama, begitu pula dengan GPU-nya. Beruntung, smartphone ini memiliki RAM yang berkapasitas 2 GB. Karena jika hanya 1 GB atau bahkan hanya 512 MB, jangan salahkan kami jika berbagai sumpah serapah mungkin akan terlontar dari mulut ketika menggunakannya untuk kegiatan sehari-hari. Selain itu, V9820 juga didukung dengan memori eksternal berupa microSD hingga 32 GB.
Sektor baterai juga harus menjadi perhatian. Karena dengan kapasitasnya yang mencapai 2.300 mAh, V9820 bahkan tak sanggup bertahan seharian. Sepertinya hal ini disebabkan karena proses pencarian sinyal Bolt yang belum tersebar secara merata di Jabodetabek. Masih ada beberapa spot yang belum dijangkau. Anda bisa melihat cakupan jaringan Bolt di sini. Jadi, proses ini cukup memakan kapasitas baterai. Saran kami, jangan sampai lupa membawa charger atau powerbank.
Ada hal unik yang kami temukan ketika me-review smartphone ini. Dari beberapa teman yang menggunakan smartphone ini, banyak di antara mereka yang hanya menjadikan V9820 sebagai penyuplai jaringan internet untuk gadget mereka yang lain. Hal tersebut tentu membuat kami bingung. Saat kami tanyakan alasannya, mereka berdalih karena smartphone ini tak terlalu bagus katanya. Terbesit di dalam pikiran, Mengapa tak menggunakan Mi-Fi dari Bolt saja yang lebih murah?” Karena sebuah smartphone tentu diciptakan tak hanya untuk menjadi sumber jaringan internet saja. Mereka tentu memiliki alasannya masing-masing. Oh ya, Anda bisa melihat harga Mi-Fi Bolt di sini.
Namun begitu, mereka rata-rata cukup puas dengan fitur dual-SIM yang dimiliki V9820. Jadi SIM 1 yang diisi Bolt digunakan untuk berinternet dan SIM 2 yang diisi GSM lain digunakan untuk berkomunikasi melalui telepon dan SMS.

Plus

  • Kamera belakang cukup bertenaga
  • Dukungan koneksi 4G LTE dari Bolt
  • Speaker yang bagus dengan dukungan Dolby

Minus

  • Baterai tak tahan hingga seharian
  • Kamera depan tak mengesankan
  • Prosesornya terhitung seri lama
  • Harga terlalu mahal untuk spesifikasi yang terlalu minim
Thanks for reading my news about [REVIEW] Bolt ZTE VS9820 at my blog Custom Droid Rom if you want too share this article, please put the resource, and if you think this article is very usefully dont forget to bookmark this site with CTRL + D on your keyboard to web browser.

New and Hot Article's :

Note: only a member of this blog may post a comment.